30 Kebiasaan Buruk Yang Harus Dihentikan Sebelum Berusia 30 Tahun

Usia 30 tahun itu krusial. Tanggung jawab akan semakin besar setelahnya. Persiapan menjadi tidak terelakkan. Daripada menyesal, ada setidaknya 30 kebiasaan buruk yang harus dihentikan sebelum anda mencapai usia berkepala tiga ini.

30? Serius? Banyak banget….

Iya, memang banyak hal yang karena kita masih berusia muda, tubuh sedang bugar-bugarnya, semangat sedang tinggi-tingginya, tanggungan juga masih segitu-gitu saja, membuat kita gampang terlena dan tidak mau menerima bahwa semua yang bagus pada diri kita akan menurun, berkurang, dan akhirnya, selesai.

Hampir semua kebiasaan buruk yang harus dihentikan ini sebenarnya kita tahu dan paham benar kalau memang benar-benar buruk. Hanya, ya itu tadi, karena sedang berada di puncak, kita ogah menerimanya dan cenderung menunda untuk menghentikannya.

Kita sering tidak sadar kalau kita sudah lama memiliki kebiasaan yang sebenarnya buruk bagi diri sendiri.

30 Kebiasaan Buruk Yang Harus Dihentikan Sebelum Berusia 30 Tahun
30 Kebiasaan Buruk Yang Harus Dihentikan Sebelum Berusia 30 Tahun – Photo by Johannes W. from Unsplash

30 Kebiasaan Buruk Yang Harus Dihentikan Sebelum Berusia 30 Tahun

1. Menunggu-nunggu Akhir Pekan

Akhir pekan memang saatnya “membebaskan diri” dari kesibukkan. Namun kebiasaan hidup untuk akhir pekan itu sangat buruk. Motivasi bekerja kita jadi hanya untuk segera menyelesaikan pekerjaan agar bisa bersantai pada akhir pekan. Kalau sudah begini, kita akan cenderung asal bekerja, yang penting selesai entah hasilnya baik atau tidak.

Menurut Harry – editor distribusi di Business Insider Inggris – cara terbaik menghilangkan kebiasaan itu adalah dengan merencanakan kegiatan konstruktif yang bisa dilakukan sepulang kerja.

Megan – manager kantor dan HRM Business Insider – menambahkan agar kita mencari hobi yang bisa dilakukan sepulang kerja, atau berkumpul dengan teman-teman. Dan hobinya jangan berhubungan dengan komputer sama sekali. Misalnya ikut club olahraga atau memanjakan diri. Hal itu bisa memberi kepuasan tersendiri bagi kita.

2. Terus Mengikuti Tren

Laura – seorang petugas operasional dari London – mengungkapkan bahwa dia memutuskan untuk berhenti membeli produk-produk fashion sebelum berusia 30 tahun. Artinya tidak ada lagi Zara, H&M, Primark, dan lain-lain.

Para ahli fashion mengatakan bahwa sebuah produk fashion dapat digunakan maksimal 7 kali pakai. Memicu gaya hidup boros kan jadinya? Nah, maka dari itu belilah produk yang kira-kira bisa dipakai kapanpun pada tren apapun.

3. Menjadi Perokok Sosial

Kebanyakan orang menganggap dirinya sebagai “perokok sosial” karena mereka tidak merokok setiap hari, atau mereka hanya merokok pada saat-saat tertentu.

Namun dalam hal ini, pemerintah telah memberikan saran agar kita tidak merokok sama sekali. Perokok memiliki resiko terserang penyakit jantung dan kanker lebih tinggi daripada mereka yang sama sekali tidak merokok. Selain itu masih ada efek samping lainnya, seperti napas tidak sedap, penuaan dini, dan yang pasti pengeluaran jadi lebih banyak untuk membeli rokok.

4. Memaksakan Pertemanan

Pada awal usia 20, mungkin kita akan memiliki lebih sedikit teman daripada saat masa-masa sekolah. Saat memasuki dunia kerja, tidak semua hubungan pertemanan dapat bertahan karena adanya jarak dan kesibukkan masing-masing. Kita harus mau menerima keadaan ini.

Seiring berjalannya waktu, kita akan tahu sendiri manakah pertemanan yang dapat dan layak untuk dipertahankan. Jadi perjuangkanlah hubungan persahabatan yang tak lekang oleh jarak dan waktu.

5. Kurang Tidur

Ali – seorang editor bagian gaya hidup di Business Insider Inggris – mengatakan bahwa ia sangat merasa bersalah karena tidak membiarkan tubuh mendapat istirahat yang cukup.

Kita pun jangan melakukan hal serupa. Cobalah untuk menjadwal jam tidur kita, karena hal ini dapat mempengaruhi kualitas tidur kita, dibandingkan dengan yang jam tidurnya nggak karuan.

6. Bergantung Pada Metabolisme Tubuh Untuk Menjaga Berat Badan

Kita membutuhkan olahraga setidaknya tiga kali dalam seminggu untuk bisa menjaga berat badan kita. Olaraga secara teratur dapat memberikan hasil yang signifikan bagi tubuh. Maka dari itu buatlah jadwal olahraga atau memprioritaskannya dari aktifitas kita yang lain, misalkan pergi ke gym sepulang kerja ketimbang nongkrong di cafe dengan teman-teman. Tidak perlu setiap hari, tapi teratur, dan minimal dilakukan selama 30 menit.

7. Minum Wine Murahan

James – seorang editor bagian teknologi di Business Insider Inggris – menyatakan bahwa meminum wine murahan adalah kebiasaan yang buruk.

Banyak orang mencoba mengurangi konsumsi alkohol seiring dengan bertambahnya usia dan memilih mengonsumsi wine murahan. Padahal zat yang terkandung dalam wine murahan tidak lebih baik dari minuman beralkohol yang mahal.

8. Tidak Menghargai Momen Istimewa Bersama Sahabat

Bisa menghabiskan liburan dengan sahabat adalah momen yang cukup sulit didapat, mengingat masing-masing sudah memiliki kesibukan. Karena itu, biasanya kita akan sekalian memilih liburan dan menginap di tempat yang “seru” seperti Bali, Yogyakarta, Bandung, dan masih banyak destinasi menyenangkan lainnya.

Liburan seperti ini biasanya memerlukan biaya yang tidak sedikit, mulai dari transportasi, akomodasi, makan, dan belum lagi untuk membeli oleh-oleh.

Kalau sudah memikirkan masalah budget, kita cenderung akan fokus pada pengeluaran kita ketimbang menikmati liburan.

Kebiasaan kita cenderung menyesali sesuatu yang hilang dan lupa mensyukuri yang masih ada. Sama halnya dalam liburan yang seperti saya sebutkan diatas. Kita menyesali uang yang dihabiskan tetapi lupa mensyukuri dan menghargai keberadaan sahabat, waktu liburan, dan keindahan tempat-tempat yang kita kunjungi.

Ingatlah bahwa uang masih bisa dicari, tapi waktu tidak akan pernah kembali, dan mereka yang kita sayangi pun takkan selamanya bisa selalu bersama kita.

Jadi selalu nikmatilah, syukurilah setiap kesempatan bersama dengan orang-orang terkasih. Just live the moment!

9. Mengompromi Sesuatu Yang Seharusnya Kita Dapatkan Dalam Suatu Hubungan

Lindsay – seorang psikolog sekaligus reporter bidang relasi di Business Insider Inggris – mengatakan bahwa kita harus berhenti mengompromikan apaapa yang layak untuk kita hanya karena kita tidak menyadari apa yang pantas untuk kita.

Contohnya, jangan mengejar seseorang yang tidak tertarik pada kita. Hanya karena dia menarik bagi kita, belum tentu dia pantas bagi kita.

Pantas dalam hal ini adalah bagaimana sikap dan perilakunya kepada kita. Kalau karena kita mengejar-ngejarnya kemudian orang itu berlaku seenaknya kepada kita, ya sudah, cukup sampai disitu.

Bersamalah dengan seseorang yang bisa memperlakukanmu dengan baik sebagaimana ia ingin diperlakukan.

10. Melakukan Hal Yang Sepertinya Harus Dilakukan

Kita semua pasti pernah melakukan sesuatu hanya karena sungkan atau nggak enak menolak ajakan teman untuk pergi ke suatu tempat.

Ketahuilah bahwa hidup ini terlalu singkat untuk dihabiskan dengan melakukan hal yang tidak kita sukai. Jadi belajarlah berkata tidak demi kebaikan diri sendiri.

11. Mementingkan Kesehatan Fisik Daripada Kesehatan Mental

Diet dan olahraga adalah hal yang seharusnya membuat kita merasa senang, bukannya merasa bersalah.

Biasanya kita yang sedang melakukan diet akan menyesal setelah memakan sepotong brownies atau makanan manis lainnya.

Diet itu baik, tapi jika saat diet, kalian lebih sering menyalahkan diri sendiri karena mengonsumsi sedikit makanan atau minuman yang menjadi pantangan, maka itu adalah sebuah kesalahan. Hal ini hanya akan memicu ketidak-seimbangan kondisi mental kita.

12. Diet Ketat

Lebih baik kita menerapkan menu sehat setiap harinya, lalu makan beberapa makanan “tidak sehat” saat perayaan Natal atau Idul Fitri, dan kemudian makan menu sehat lagi setelahnya, daripada tidak sama sekali.

Hal yang terpenting adalah setidaknya kita mengonsumsi 5 porsi buah dan sayur dalam sehari.

13. Tidak Mengumpulkan Poin Tertentu

Poin yang saya maksud disini adalah poin yang ada pada aplikasi atau perusahaan penyedia jasa tertentu. Misalkan bagi kalian yang suka belanja online, jangan hanya belanja tanpa mendaftar sebagai anggotanya.

Dengan menjadi member, kita akan mendapat banyak keuntungan. Antara lain adalah poin yang bisa ditukar dengan voucher tertentu, atau mendapat gratisan ongkos kirim. Kan lumayan banget tuh, hehehe.

14. Menghabiskan Waktu Dengan Orang Yang Tidak Menghargaimu

Tinggalkan saja orang yang tidak bisa menghargaimu. Ngapain harus membuang energi, waktu, dan pikiran untuk orang-orang yang membuatmu tidak nyaman, padahal ada orang lain yang menyayangi kita dan mau menerima kita apa adanya.

Kita tidak bisa menyenangkan semua orang, dan tidak mungkin setiap orang menyukai kita. Jadi jangan memaksakan diri untuk melakukannya. Belajarlah untuk menerima orang-orang yang peduli dan menghargai kita.

15. Membeli Produk Yang Tidak Ramah Lingkungan

Ada banyak hal sederhana yang bisa kita lakukan dalam keseharian kita untuk membantu melestarikan lingkungan.

Membeli produk yang ramah lingkungan adalah salah satu hal mudah yang bisa kita lakukan.

16. Membatalkan Rencana Pada Detik Terakhir

Kita tidak bisa selalu meng-iya-kan segala sesuatu yang orang lain minta. Menjadi realistis adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan.

Misalkan kita sudah tahu kalau ada pekerjaan yang harus segera diselesaikan, maka jangan menerima ajakan teman untuk nongkrong. Jadi kita tidak perlu repot-repot mencari alasan yang ujung-ujungnya hanya akan mem-PHP orang lain.

17. Kehabisan Uang di Akhir Bulan

Sekarang adalah saatnya untuk mencatat setiap pengeluaran dan pemasukan kita, sehingga kita bisa mencari tahu cara untuk berhemat.

Ada banyak aplikasi gratis yang bisa kita download untuk mencatat keluar-masuknya uang kita.

18. Mengabaikan Percakapan Yang Bermutu

Percakapan yang dimaksud adalah percakapan yang membahas hal yang membuat kita berpikir dan mengembangkan nalar kita. Percakapan yang bisa menambah ilmu pengetahuan bagi kita.

Memang percakapan seperti ini akan melelahkan atau bahkan terasa membosankan pada awalnya, namun setelahnya ada manfaat yang bisa kita dapat. Kita jadi makin berwawasan dan nggak nambah dosa juga, karena nggak ngomongin orang lain.

19. Mencoba Eksis

Jaman sekarang semua orang pasti sudah sangat akrab dengan media sosial. Sampai-sampai semua hal yang dilakukan dijadikan “status” di Facebook, Twitter, WhatsApp, Instagram, dan lain-lain, atau semua fotonya selalu di-posting.

Ingin diakui memang adalah salah satu kebutuhan manusia, namun tidak perlu dilakukan berlebihan dan nggak ada gunanya juga.

Lakukanlah segala sesuatu demi kebaikan diri, bukannya untuk mendapatkan eksistensi.

Berliburlah untuk melepas kepenatan, bukan untuk difoto, di-upload untuk pamer ke orang lain.

Berolahragalah untuk menjaga kesehatan tubuh, bukan untuk dibuat “status” demi mendapat “like” dan “comment” yang sebenarnya tidak kita perlukan.

20. Minum Sembarang Minuman

Kebanyakan orang akan meminum minuman yang ada di dekatnya. Terutama saat sedang bekerja, orang akan cenderung minum kopi atau teh ketimbang air putih, bahkan saat dalam keadaan sedang sangat haus sekalipun.

Kebiasaan ini sangat buruk bagi kulit, ginjal dan kesehatan kita.

Cara termudah adalah bawalah botol minum sendiri agat bisa diisi ulang dan dibawa kemanapun kalian pergi.

21. Begadang di Luar Rumah Sampai Pagi

Seiring dengan bertambahnya usia, kita perlu menghilangkan kebiasaan ini, karena efeknya yang buruk bagi kesehatan. Tubuh kita memerlukan istirahat yang cukup.

Bukan berarti tidak boleh sama sekali, tapi sebaiknya dilakukan disaat-saat tertentu, seperti pada pesta pernikahan atau perayaan tahun baru, dan lain-lain.

22. Minum Alkohol Berlebihan

Sekalipun orang Indonesia memiliki penduduk yang mayoritas beragama yang pastinya minum alkohol adalah salah satu larangannya, tapi pasti masih ada banyak orang yang melakukannya.

Meminum minuman beralkohol berlebihan sangat buruk bagi ginjal dan liver.

23. Makan Fastfood di Tengah Malam

Tengah malam adalah saatnya istirahat, begitupun juga dengan organ tubuh kita. Percernaan kita akan menurun kinerjanya, lalu jika kita mengonsumsi fastfood yang sulit dicerna, bayangkan seberapa besar penyiksaan yang akan diterima oleh organ pencernaan kita?

Hal ini juga akan memicu penumpukan racun dalam tubuh karena makanan yang tidak tercerna sempurna.

24. Tidak Menjaga Kesehatan Gigi

Sikatlah gigi 2 kali dalam sehari, sekalipun saat pulang larut malam. Lalu pergilah ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.

Kita hanya memiliki 1 set gigi, maka jagalah baik-baik.

25. Tidak Memakai Sunscreen

Kita akan terpapar sinar matahari saat beraktifitas di luar, maka memakai sunscreen atau sunblock adalah hal yang penting.

Jika kita sering melakukan kegiatan di luar ruangan, pakailah sunscreen dengan SPF yang tinggi.

Apalagi jika terpapar sinar matahari dalam waktu yang lama, gunakan secara berulang setiap waktu.

SPF 1 atau Sun Protector Factor 1 akan melindungi kulit kita dari sengatan sinar matahari selama 15 menit. Jadi, kalau kita memakai krim SPF 30, berarti kita akan terlindungi selama 30×15 menit atau 450 menit atau sekitar 7 jam.

26. Sering Mengkhawatirkan Pendapat Orang Lain

“Nanti apa kata orang” adalah hal buruk yang sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Padahal hal ini hanya akan menguras energi diri kita sendiri dan tidak ada untungnya.

27. Tidak Punya Rencana Jangka Panjang

Sebelum berusia 30, kita sebaiknya sudah mengetahui apa yang kita inginkan dalam hidup dan sudah berpikir untuk menikah, punya anak, atau mencari pekerjaan lain.

Jika belum punya, mulailah dengan duduk santai dan pikirkan aspek terpenting dalam hidupmu, hubungan dengan orang lain, karir, hal apa yang ingin dikembangkan, dan lainnya.

Dengan begitu, kita bisa memfokuskan energi dan pikiran pada kebahagian dan kesuksesan menurut versi kita masing-masing.

28. Tidak Me-retur Barang Belanjaan Yang Tidak Diinginkan

Janganlah malas untuk mengembalikan barang belanjaan yang tidak sesuai dengan kebutuhan atau keinginan kita. Karena nantinya barang itu tidak akan terpakai dan menjadi sia-sia.

29. Mengingat Semua Tanggal dan Janji Penting

Apa salahnya mengingat semua itu? Tidak ada. Yang menjadi masalah adalah kalau kita lupa saat sedang banyak pikiran dan kegiatan yang menyita perhatian kita.

Maka dari itu, catatlah semua hal tersebut di notes, kalender, atau aplikasi pengingat di handphone agar kita lebih terorganisir dan meminimalisir stres.

30. Jajan Tiap Pagi

Dikarenakan ada banyak hal yang harus dilakukan setiap pagi sebelum berangkat kerja, atau karena bangun kesiangan, kita sering tidak sempat sarapan dan juga tidak menyiapkan makan siang.

Kalau sudah begini, kita akan membeli jajanan yang terlihat oleh kita untuk menghilangkan rasa lapar. Hal ini sebenarnya hanya akan menambah jumlah pengeluaran kita.

Lebih baik bila kita membeli makanan berat sekalian, jadi kita akan langsung merasa kenyang, dan rasa ingin jajan pun akan menghilang dengan sendirinya.

Author: Arum Kinasih

"this too, shall pass"

0 thoughts on “30 Kebiasaan Buruk Yang Harus Dihentikan Sebelum Berusia 30 Tahun”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *