3 Ketakutan Yang Harus Dihilangkan Untuk Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik
Menjadi pribadi yang lebih baik adalah idealisme setiap orang. Saat seseorang ulang tahun, biasanya salah satu doanya adalah “semoga menjadi pribadi yang lebih baik kedepannya”. Atau saat seseorang ditanyai tentang resolusi atau target yang ingin dicapai selanjutnya, pasti ada jawaban “ingin menjadi pribadi yang lebih baik”.
Lalu adakah tolak ukur apakah kita sudah menjadi pribadi yang lebih baik? Tentu saja ada. Anda sendiri dan orang lain dapat merasakannya apabila sudah ada perubahan ke arah yang lebih baik terhadap diri anda.
Misalkan sebelumnya anda tidak bisa bangun pagi, sekarang sudah bisa bangun pagi. Sebelumnya sering terlambat ke sekolah atau kantor, sekarang bisa datang tepat waktu. Dulu sering mudah marah, sekarang bisa lebih sabar.
Tentu saja untuk mengubah semua itu diperlukan niat dan komitmen. Tahukan anda berapa lama waktu yang diperlukan untuk membentuk kebiasaan baru? Kita perlu waktu lebih dari 2 bulan untuk menciptakan kebiasaan baru, lebih tepatnya adalah 66 hari.
Selain itu, kita juga perlu menyingkirkan ketakutan yang ada pada diri kita untuk mempermudah kita menjadi pribadi yang lebih baik. Ketakutan? Mungkin bukan ketakutan seperti melihat hantu atau hal seram lainnya, tapi lebih kepada apa yang ada dalam pikiran kita.
Be careful with your own mind, because sometimes it can be so tricky.
Lalu ketakutan seperti apa yang dimaksud?
Berikut adalah 3 ketakutan yang harus dihilangkan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
3 Ketakutan Yang Harus Dihilangkan Untuk Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik
3 Ketakutan Yang Harus Dihilangkan Untuk Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik
1. Takut Pada Perubahan
Pada umumnya, manusia cenderung konservatif atau menolak perubahan. Kita cenderung suka mempertahankan kondisi yang sudah ada. Kecenderungan inilah yang menghambat kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Takut memulai bisnis sendiri, takut bertemu orang baru, takut meninggalkan perkerjaan lama dan mencari yang baru, takut mengeluarkan pendapat, dan masih banyak lagi ketakutan yang ada dalam kepala kita.
Hal ini hanya menyebabkan kita menjadi tidak bisa berkembang, karena kita tidak mau mencoba, tidak berani mengambil keputusan, tidak berani melangkah.
2. Takut Pada Kegagalan
Banyak orang tidak bisa move on dari masa lalu dengan mudah. Kegagalan masa lalu masih sering menghantui dan membayangi diri jika ingin melakukan sesuatu.
Hal ini bisa menghentikan diri kita untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan membuat kita menyerah sebelum waktunya, atau lebih parah lagi, menyerah sebelum mencoba.
Padahal tokoh terkenal seperti J. K. Rowling yang menulis salah satu buku terlaris di dunia – Harry Potter, tulisannya sempat ditolak oleh 12 penerbit untuk dibukukan dan diterbitkan. Seandainya wanita itu berhenti pada usaha ke-10 saja karena takut gagal lagi, beliau tidak mungkin akan menjadi salah satu orang terkaya di dunia seperti sekarang dan kita juga tidak akan bisa menikmati film Harry Potter.
3. Takut Pada Ketidakmampuan
Kebanyakan orang kalau diminta melakukan suatu hal yang baru, mereka akan menjawab, “Saya tidak bisa” atau “Itu bukan keahlian saya”. Padahal dengan melakukan hal baru, kita akan belajar hal baru, mendapatkan kemampuan baru, dan memiliki peluang baru.
Jangan takut tampak “tidak bisa”, jika memang tidak bisa, kita bisa mempelajarinya dan meminta bantuan kepada orang lain. Bahkan seorang ahli sekalipun pernah “tidak bisa” dan menjadi “bisa”, dan untuk mendapatkannya diperlukan perjuangan.
Itulah 3 ketakutan yang harus dihilangkan untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Ketakutan-ketakutan itu sebenarnya hanya ada di dalam pikiran anda sendiri, jadi anda tidak perlu mengikutinya. Lakukan perubahan demi menjadi pribadi yang lebih baik dan sukses meraih impian anda.
