10 Cara Memperbanyak Jumlah Subscriber YouTube

Kalau kita ngomongin tentang nonton video secara online, mencari video tutorial, atau mencari tahu video populer terbaru, YouTube pasti jadi tempat pertama yang kita kunjungi. YouTube sudah menjadi sangat populer, maka tidak perlu diragukan lagi kalau YouTube menjadi platform video sharing yang paling banyak penggunanya.

Banyak orang memanfaatkan YouTube untuk mendapatkan popularitas, menghasilkan uang, atau bahkan dua-duanya. Jika Anda juga tertarik untuk mencari uang melalui YouTube – istilahnya memonetisasi akun YouTube – maka Anda harus bergabung dengan Program Mitra YouTube atau YouTube Partner Program.

Cuma ada 2 syarat supaya bisa ikut program ini. Syarat pertama, video yang Anda upload harus ditonton selama minim 4.000 jam. 4.000 jam itu bukan per-video, melainkan total durasi ditontonnya semua konten video yang Anda miliki selama 12 bulan terakhir. Syarat kedua, Anda harus memiliki setidaknya 1.000 subscriber pada channel YouTube Anda.

Punya 1.000 atau lebih pengguna YouTube untuk subscribe saluran Anda bisa dikatakan cukup sulit, terutama jika Anda adalah pengguna aktif baru. Dapat 100 subscriber saja sudah bagus. Tapi jangan khawatir, Arum akan membagikan 10 trik yang bisa dilakukan untuk memperbanyak jumlah subscriber channel YouTube Anda.

10 Cara Menambah Jumlah Subscriber YouTube

1. Buat Video yang Menggunakan SEO

Sebelum memulai proyek pembuatan video, Anda harus melakukan riset tentang topik atau kata kunci apa yang paling banyak dicari. Tentunya yang ada hubungannya dengan tema dari akun atau channel Anda. Riset bisa membantu Anda untuk tahu apa yang harus ditekankan dan menjadi karakter dari konten Anda.

Selain itu, penting juga untuk menempatkan kata kunci pada judul, deskripsi, dan keterangan video. Kata kunci dapat membantu mengoptimalkan peluang channel atau video Anda untuk muncul pada list teratas di hasil pencarian Google.

2. Posting Konten Berkualitas Tinggi

Buat video berkualitas tinggi yang dapat menarik minat orang untuk menontonnya. Video berkualitas tinggi adalah kombinasi dari visual, suara, dan cara dalam menyampaikan pesan. Pastikan juga durasi video tidak lebih dari 5 menit. Orang cenderung memiliki kemampuan berkonsentrasi jangka pendek saat menonton video.

Jika Anda telah memposting beberapa video sebelumnya, tonton ulang dan putuskan mana yang layak untuk dibagikan. Jangan ragu untuk menghapus video lama yang menurut Anda kurang menarik. Kualitas video yang Anda miliki menunjukkan seberapa profesional channel Anda.

3. Buat Playlist Video

Membuat playlist dapat meningkatkan durasi pengguna YouTube dalam menonton video-video yang ada dalam sebuah channel. Ini karena Anda menyediakan pilihan video relevan lain yang dapat mereka nikmati. Jadi, pilihlah serangkaian video yang terkait satu dengan lainnya.

Anda juga perlu memastikan bahwa setiap video yang baru Anda unggah ditambahkan ke playlist yang paling relevan. Kemudahan mengakses berbagai video yang relevan membuat penonton betah berlama-lama menikmati konten di channel Anda.

4. Maksimalkan Penggunaan Fitur

Ada beberapa fitur di YouTube yang dapat Anda manfaatkan untuk meningkatkan nilai dari channel dan video Anda. Mereka adalah Channel Trailer, Cards, dan End Screen.

Channel Trailer adalah cuplikan pendek yang diputar secara otomatis saat pengguna YouTube mengunjungi channel Anda. 20 detik pertama adalah bagian terpenting untuk membuat pemirsa tetap menonton video Anda. Untuk itu, Anda perlu membuat pembukaan yang menarik.

Cards adalah fitur yang Anda gunakan untuk menambahkan konten interaktif yang direkomendasikan saat video Anda diputar, seperti situs web, video, playlist, channel, insight, tautan, dan lainnya.

End Screen hampir sama dengan Cards, tetapi elemennya ditambahkan ke video pada 5 hingga 20 detik terakhir sebelum video selesai.

5. Gunakan Thumbnail yang Menarik

Thumbnail adalah bagian penting lainnya dari sebuah video. Bagian ini perlu dibuat dengan serius juga, karena thumbnail dapat memengaruhi keputusan penonton untuk memutar video tersebut atau tidak.

Video yang memiliki thumbnail dengan wajah orang – terutama yang tersenyum – memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk ditonton dibandingkan dengan yang lain. Wajah yang tersenyum dianggap sebagai “keterbukaan” yang dapat menarik orang untuk mendekat.

6. Ajak Pemirsa untuk Terlibat

Elemen penting lainnya untuk mendapatkan subscriber adalah dengan membangun komunikasi yang baik dengan pemirsa. Cara membangunnya adalah dengan memberi tanggapan pada mereka.

Tanggapi komentar pemirsa, adakan kontes berhadiah yang melibatkan pemirsa untuk berlangganan pada channel Anda, dan menunjukkan diri Anda. Hal-hal tersebut dapat membuat pemirsa merasa lebih klik dengan Anda.

7. Buat Kalimat Ajakan yang Efektif

Dalam membuat kalimat ajakan atau call-to-action (CTA) yang efektif, maksimalkan penggunaan fitur YouTube dengan membuat video yang berisi ajakan agar pemirsa berlangganan channel Anda.

Anda dapat menyisipkan adegan berdurasi sekian detik di video Anda yang mengajak pemirsa untuk menekan tombol subscribe. Anda bisa menyisipkannya di pembukaan atau di tengah video. Menempatkannya di akhir video juga tidak masalah, tetapi beberapa pemirsa biasanya melewatkan bagian terakhir dari video.

8. Promosikan Video Anda

Setelah membuat video, jangan lupa untuk membagikannya di channel media sosial lain yang Anda miliki. Ini adalah bagian dari cara untuk mempromosikan channel dan video Anda agar dapat menjangkau pemirsa secara lebih luas.

Jika Anda memiliki komunitas online, Anda juga dapat membagikan video Anda di sana, tentunya selama video tersebut relevan dengan komunitas yang bersangkutan. Orang-orang di komunitas cenderung lebih mendukung sesama anggota.

9. Posting Konten Secara Konsisten

Menarik perhatian pemirsa juga bisa dilakukan dengan memposting konten video secara konsisten. Konsistensi menunjukkan seberapa keras Anda berusaha untuk membuat channel Anda layak ditonton. Konsistensi juga membuat pemirsa tahu kapan harus mengecek update-an dari Anda.

Selain itu, Anda perlu mempertimbangkan frekuensi dalam membagikan video. Postingan yang konsisten dapat menjaga “keterikatan” pemirsa dengan channel Anda. Sementara, jarang memposting konten bisa membuat pemirsa kehilangan minat pada channel Anda.

10. Manfaatkan Iklan YouTube

Jika Anda memiliki dana lebih, Anda dapat mencoba berinvestasi di Iklan YouTube untuk menjangkau pemirsa yang lebih banyak. YouTube memiliki lebih dari 2 miliar pengguna aktif di seluruh dunia. Ini adalah peluang besar untuk menarik lebih banyak pemirsa agar berlangganan channel Anda dan menonton videonya.

Biaya beriklan di YouTube adalah sekitar $0,10 hingga $0,30 per tampilan. Bila dirupiahkan menjadi sekitar Rp 1.300 hingga Rp 4.000 per tayang Itu juga tergantung pada kualitas video dan target pemasaran. Pilihlah paket yang sesuai dengan anggaran yang dimiliki.

Itulah 10 cara memperbanyak jumlah subscriber YouTube yang bisa Anda coba. Berapapun jumlah pelanggan yang bisa Anda dapatkan, teruslah membuat konten yang berkualitas untuk channel Anda. Cepat atau lambat, kerja keras tersebut akan membuahkan hasil yang memuaskan. Semoga berhasil!